Jumat, 24 Desember 2010
senayan rusuh lagi
Walau Final Piala AFF 2010, Indonesia menjamu Malaysia masih 6 hari lagi, hari ini tanggal 23 Desember 2010, didepan Kantor PSSI senayan di Jakarta ratusan hingga ribuan orang memenuhi jalan dan are sekitar Pintu X GBK Senayan Jakarta, soalnya nomor urut anteran yang telah dibagikan kepada para calon penonton Final Piala AFF berjumlah 500 nomor akan ditukarkan dengan Voucer, tapi iba-tiba saja Panitia memberi penjelsan bahwa Tiket untuk kategori 1 seharga 200 ribu rupiah sudah habis terjual.
Ricuh pun tak dapat dielakkan, ratusan calon penonton berteriak-teriak di depan gerbang Kantor PSSI memprotes penjelasan Panitia, yang menurut meraka persediaan Tiket masih ada karena belum ada diantara mereka yang mendapatkan Vouncer. Mereka lalu merengsek maju mendekati pagar dan hampir saja kejadian beberapa hari yang lalu terulang lagi saat Semi Final Piala AFF antara Indonesia Vs Filipina, dimana pagar Kantor PSSI roboh diterjang calon penonton yang ingin mendapatkan Tiket.
Masih untung Ketua Panitia Lokal Piala AFF 2010 ( LOC ) Djoko Driyono cepat merespon dengan mempersilahkan mereka yang sudah mendapatkan No anterian untuk menukarkannya di Pintu X Stadion GBK.
Pada bagian lain Panitia Lokal menjelaskan kepada wartawan bahwa harga tiket Final Piala AFFantara Indonesia Vs Malaysia untuk kategori 3 diturunkan dari 75 ribu, menjadi 50 ribu rupiah atas perintah Ketua PSSI Nurdin Halied ( jempol buat Pa Nurdin yang tetap respek pada wong cilik, tapi jangan sampai disini saja Pa Nurdin teruskan usaha Pa Nurdin yang akhir-akhir ini banyak mendapatkan kritikan untuk berbenah diri lebih baik dari yang sekarang )
Panitia ( LOC ) juga menjelaskan bahwa tiket kategori 3 dengan harga 50 ribu rupiah, tersedia sebanyak 24 ribu lembar dan baru akan dijual pada tanggal 26 Desember 2010.
Lain halnya bagi mereka yang ingin dan bisa menyaksikan pertandingan putaran pertama Final AFF di Stadion Bukit jalil Kulalumpur Malaysia , Kedutaan Besar Indonesia di Kuala Lumpur, mulai hari ini ( rabu, 23/12/2010 ) membuka Loket penjualan Tiket dibuka dari jam 0.9.00 s/d 19.00 waktu Malaysia, harga tiket juga bervariasi 30 ringgit MS atau setara dengan 84 ribu rupiah dan 50 ringgit MS setara dengan 140 riburupiah, tempatnya di Loket 26 dan loket 30. KBRI Kuala Lumpur.
Sampai hari ini 23/12/2010 jam 15.35 sudah 5000 lembar tiket yang terjual dari 15 ribu tempat duduk yang disediakan, pembelian terbesar dilakukan oleh Maskapai Penerbangan Garuda sebanyak 1.200 lembar sisanya dari pelajar, eks patriat, TKI maupun Masyarakat Indonesia yang mempunayi izin tinggal di Malaysia ” demikian penjelasan Widyarka Ryananta ( Kepala Bidang Penerangan sosial budaya KBRI di Kuala Lumpur hari ini kepada Metro, perlu diketahui bahwa penjualan Tiket oleh KBRI ini berkat kerjasama antara Pihak KIBRI dan FAM ( the football asociation of Malaysia.
Ricuh masalah tiket yang sudah terulang, mestinya pengalaman sebelumnya menjadi pembelajaran berharga, atau perlukah Panitia belajar keluar Negeri untuk mengatasi masalah ini ? **
Diolah dari sumber terpercaya : Metro TV dan Metronews.com ( Rabu, 23/12/2010 )
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar